Prabowo Kembali Singgung Nilai 11: Saya Tidak Dendam Kepada Anies | Wahyujts.id

Sedang Trending 1 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

Presiden Prabowo Subianto menyinggung posisi politik Partai Keadilan Sejahtera (PKS) saat ini. Selain itu, Prabowo juga kembali mengingat soal debat calon presiden dengan Anies Baswedan.

Dia mengatakan tidak dendam dengan Anies meski dihantam saat debat. Menurut Prabowo, saat ini adalah waktunya semua pihak untuk berasosiasi membangun negara.

"Aku terus terang saja, enggak dendam sama Anies. Kalau dikasih (nilai) 11 juga enggak apa-apa kok, lantaran sebetulnya dia nan bantu saya menang. Karena emak-emak kasihan," kata Prabowo saat berpidato dalam Musyawarah Nasional Partai Keadilan Sejahtera di Hotel Sultan, Jakarta, Senin (29/9) seperti disiarkan dalam Youtube PKS.

Prabowo mengatakan, debat calon presiden terkadang kudu ramai agar terlihat menarik oleh masyarakat. Meski demikian, dia berambisi kerakyatan bisa lebih dewasa lagi.

"Siapapun presiden, siapapun wakil presiden nan krusial kita bersatu. Kita kerja untuk bangsa dan negara," katanya.

Sembari bercanda, Prabowo juga meminta PKS belajar dari dirinya. Ketua Umum Partai Gerindra itu mengatakan dirinya empat kali kalah dari lima pemilihan presiden. Namun, PKS tak ikut dalam kemenangannya di Pilpres 2024.

"PKS ikut-ikut lagi, dua kali dukung gue, dua kali kalah. Saat gue menang, elu enggak dukung lagi. Tapi oke, nan sudah lewat, lewat. Kita berasosiasi sekarang untuk bangsa dan negara," katanya.

Prabowo mengatakan dirinya kalah di Sumatra Barat dan Aceh dalam Pilpres 2024. Meski demikian, dia memastikan program pemerintah kudu melangkah di dua wilayah tersebut.

"Kita kudu jadi bangsa nan dewasa, kita mau menang tetapi kita kudu siap kalah. Kalau mau belajar, belajar dari Prabowo Subianto," kata dia.

Selengkapnya