Punya Lap Dekil Yang Bau Apek Dan Berminyak? Coba Cuci Dengan Bumbu Dapur Ini Biar Bersih Lagi

foto: Facebook/Fitri Rahmawati

- Lap dapur sering jadi senjata utama untuk mengelap meja, membersihkan tumpahan, alias mengeringkan peralatan makan. Tapi sayangnya, jika terlalu sering dipakai tanpa dirawat dengan benar, lap bisa sigap dekil. Warnanya berubah kusam, terasa lengket, apalagi kadang sudah nggak nyaman dipakai lagi.

Selain terlihat kotor, lap nan dekil biasanya juga mulai menimbulkan aroma apek. Bau ini muncul lantaran sisa minyak dan kotoran nan menempel, lampau bercampur dengan kelembapan. Kalau dibiarkan, lap justru bisa jadi sarang kuman nan bikin dapur terasa makin tidak higienis.

Masalah makin runyam jika lap juga sering dipakai di area dapur nan penuh minyak. Sisa lemak dari masakan menempel di serat kain, bikin lap jadi terasa berminyak meski sudah dicuci. Karena itu, lap dapur perlu langkah unik agar tetap bersih, bebas bau, dan kondusif dipakai berulang kali.

Untuk mencuci lap dapur, Anda bisa mencoba teknik dari pengguna FB Fitri Rahmawati. Melalui salah satu video nan diunggah, dia mengaku mengandalkan ramuan dapur untuk mencuci lap dapur, seperti micin.

Nah, penasaran seperti apa tutorialnya? Simak ulasannya lebih lanjut nan telah BrilioFood rangkum dari FB Fitri Rahmawati pada Selasa (23/9).

Cara cuci lap dapur berminyak.

1. Campur bahan pembersih dengan air hangat.

foto: Facebook/Fitri Rahmawati

Pertama-tama, siapkan campuran dari sabun cuci piring, sedikit micin, dan air hangat. Sabun cuci piring efektif melarutkan minyak, sedangkan micin membantu menarik kotoran nan menempel di serat kain. Air hangat juga bikin minyak lebih mudah larut, jadi proses cuci jadi lebih ringan.

2. Rendam lap dapur selama 30 menit.

foto: Facebook/Fitri Rahmawati

Setelah campuran siap, masukkan lap dapur nan kotor ke dalam larutan tersebut. Rendam sekitar 30 menit agar sabun dan micin bekerja maksimal melunakkan noda minyak. Semakin lama direndam, semakin mudah minyak dan kotoran terlepas dari serat kain.

3. Kucek dan bilas hingga bersih.

foto: Facebook/Fitri Rahmawati

Kalau sudah selesai direndam, kucek lap dapur sampai semua noda terangkat. Jangan ragu untuk memberi tekanan ekstra di bagian nan terasa paling berminyak. Setelah itu, bilas dengan air mengalir agar sisa sabun dan kotorannya betul-betul hilang.

4. Jemur hingga kering sempurna.

foto: Facebook/Fitri Rahmawati

Langkah terakhir, jemur lap dapur di bawah sinar mentari sampai betul-betul kering. Proses penjemuran ini krusial untuk menghilangkan sisa aroma apek dan mencegah jamur tumbuh di kain. Dengan begitu, lap jadi bersih, bebas minyak, dan siap dipakai lagi tanpa bikin risih.

Pertanyaan nan sering diajukan tentang langkah mengatasi lap nan aroma amis.

Lap nan sering dipakai di dapur kadang meninggalkan aroma amis, apalagi jika sering dipakai untuk mengelap ikan, ayam, alias bahan makanan mentah. Bau ini bisa bikin dapur terasa tidak higienis meski sudah dibersihkan.

1. Kenapa lap dapur bisa meninggalkan aroma amis meski sudah dicuci?

Bau amis biasanya muncul lantaran protein dari ikan alias daging menempel kuat di serat kain. Jika hanya dicuci dengan sabun biasa, sisa proteinnya tidak sepenuhnya lenyap sehingga aroma tetap tertinggal.

2. Apakah cuka bisa membantu menghilangkan aroma amis pada lap?

Bisa, rendam lap dapur dalam larutan air dan cuka dengan komparasi 3:1 selama 20–30 menit. Cuka membantu memecah protein penyebab aroma amis sekaligus membunuh bakteri.

3. Bagaimana langkah mencegah lap aroma amis kembali setelah dicuci?

Pastikan lap betul-betul kering sebelum disimpan, lantaran kelembapan memperkuat aroma amis. Selain itu, pisahkan lap unik untuk mengelap bahan makanan mentah dan lap untuk perabot dapur.

4. Apakah baking soda efektif untuk mengatasi aroma amis?

Ya, baking soda bisa menyerap dan menetralisir aroma nan menempel pada kain. Cukup taburkan baking soda ke lap nan sudah dibasahi, diamkan sebentar, lampau kucek dan bilas.

5. Apakah sinar mentari bisa membantu menghilangkan aroma amis?

Bisa banget, menjemur lap langsung di bawah sinar mentari tidak hanya mengeringkan kain lebih cepat, tapi juga membantu membunuh kuman penyebab bau. Proses ini membikin lap lebih segar dan bebas aroma amis.

(brl/lea)