Musala Ponpes Sidoarjo Ambruk, Tim Sar Temukan 2 Korban Reruntuhan | Wahyujts.id

Jakarta, CNN Indonesia --

Tim SAR menemukan dua korban selamat dari reruntuhan gedung musala di pondok putra Pondok Pesantren Al Khoziny, Desa Buduran,Sidoarjo,Jawa Timur (Jatim).

Diketahui, dua Tim Rescue Kantor Basarnas Surabaya nan terdiri dari 13 personel dikerahkan ke letak untuk mengevakuasi para santri nan tertimbun reruntuhan.

Kepala Kantor SAR Surabaya, Nanang Sigit mengatakan tim pertama nan tiba di letak langsung melakukan asesmen awal untuk proses evakuasi.

"Setelah melakukan asessment, tim SAR campuran mendapati adanya tanda-tanda dua korban dalam keadaan selamat dibawah reruntuhan," kata Nanang dalam keterangannya.

Kemudian, tim kedua tiba dengan support peralatan tambahan dan tim SAR campuran langsung melakukan pembukaan akses dengan menggunakan peralatan ekstrikasi.

"Hingga saat ini tim SAR campuran tetap berupaya untuk membuka akses ke letak santri nan tertimpa reruntuhan saat melakukan shalat di lantai bawah," ucap Nanang.

"Sementara itu, jumlah korban dari kejadian ini tetap belum dapat dipastikan," sambungnya.

Bangunan musala di pondok putra Pondok Pesantren Al Khoziny, Desa Buduran,Sidoarjo,Jawa Timur (Jatim), ambruk, Senin (29/9) sore.

Banyak korban tertimbun reruntuhan musala nan terjadi saat waktu ibadah salat Asar tersebut, sekitar pukul 15.00 WIB. Belasan ambulans dikerahkan ke lokasi.

Wahid, salah satu santri nan selamat mengatakan saat ambruk ratusan santri tengah salat asar.

"Masuk rakaat kedua bagian ujung musala ambruk, lampau merembet ke bagian lain gedung," kata Wahid di lokasi.

Mengutip dari DetikJatim, sekitar pukul 17.30 WIB, proses pemindahan korban tetap berlangsung. Diduga puluhan korban terjebak di dalam reruntuhan, apalagi terdengar minta tolong untuk segera dikeluarkan.

(dis/ugo)

[Gambas:Video CNN]