ARTICLE AD BOX
Konsep mobil kerja sama Huawei dan GAC.
JAKARTA – Di tengah ketatnya persaingan pasar mobil listrik, dua raksasa industri China, GAC Group dan Huawei, mengumumkan kerjasama mereka dengan meluncurkan merek premium baru kendaraan listrik berjulukan Qijing.
Merek baru ini, Qijing, nan berfaedah "Alam Tercerahkan," merupakan produk kelas atas. GAC menegaskan ini bukan proyek sampingan dengan mendirikan perusahaan terpisah dan independen nan bakal mengelola merek ini, serta mengerahkan sumber daya terbaik demi kesuksesannya, demikian dikutip dari Arena EV.
Huawei tidak hanya berkontribusi pada perangkat lunak, tapi juga mengerahkan talenta teknik terbaik untuk berkedudukan langsung dalam proyek ini. Setiap kendaraan Qijing bakal dilengkapi teknologi kemudi dan kokpit pandai terkini dari Huawei, nan dikenal sebagai Qiankun.
Selama bertahun-tahun, Huawei menegaskan tidak mau memproduksi mobil sendiri, melainkan bekerja-sama dengan produsen mobil dalam tiga model utama: sebagai pemasok komponen tradisional, model "Huawei Inside" nan menyediakan teknologi kendaraan pandai lengkap, dan model "Zhixuan" alias "pemilihan cerdas" nan melibatkan Huawei secara menyeluruh dalam definisi, desain, dan apalagi penjualan kendaraan.
Qijing merupakan model kerjasama keempat nan sepenuhnya baru dan "dipimpin oleh produsen mobil dengan keterlibatan mendalam Huawei." Ini memberikan GAC kontrol nan lebih besar atas merek dan produknya dibandingkan kemitraan Huawei lainnya.
Kolaborasi ini menjawab kekhawatiran beberapa produsen tentang kehilangan identitas merek akibat keterlibatan perusahaan teknologi. Dalam kerangka ini, GAC dapat memanfaatkan teknologi mutakhir Huawei tanpa kehilangan otonomi.